Padang, 2024 – Prestasi membanggakan diraih oleh dua putra-putri asal Desa Pemusiran, Muhammad Ihsan Al-Fikri dan Juliana Paelori, yang berhasil meraih medali emas dalam SeIBa Internasional Festival 2024 yang digelar di Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang. Keduanya menjadi kebanggaan Desa Pemusiran serta institusi yang mereka wakili pada ajang bergengsi ini.
Muhammad Ihsan Al-Fikri, mahasiswa Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir dari UIN STS Jambi, berhasil menorehkan prestasi luar biasa dalam kategori Musabaqah Tilawatil Qur’an. Penampilan Ihsan yang begitu fasih dalam melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan tartil dan tajwid yang sempurna berhasil memukau juri dan penonton. Setiap lantunan ayat yang dibacakan dipenuhi dengan penghayatan dan ketepatan yang tinggi, membuat Ihsan tampil sebagai salah satu peserta terbaik dalam kategori ini.
Kemenangan Ihsan tidak hanya membawa kebanggaan bagi Desa Pemusiran, tetapi juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi UIN STS Jambi, yang semakin memperkuat reputasinya di kancah internasional sebagai kampus yang melahirkan talenta-talenta berbakat dalam bidang keagamaan.
Sementara itu, Juliana Paelori yang juga asal Desa Pemusiran, tampil menawan dalam salah satu kategori seni pertunjukan di SeIBa Internasional Festival. Penampilannya yang memukau, disertai dengan aksesori dan riasan yang mendukung, berhasil membawa penonton masuk ke dalam alur cerita yang ia sampaikan dengan sangat apik. Juliana tampil percaya diri dan penuh kharisma di atas panggung, membuat penonton dan juri terpukau oleh kemampuan akting dan ekspresi emosionalnya.
Kemenangan Juliana di ajang ini menjadi bukti bahwa potensi seni dan budaya di Desa Pemusiran tidak kalah dengan talenta-talenta dari daerah lain. Dengan keterlibatan dan prestasi Juliana di tingkat internasional, ia diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi generasi muda desa untuk terus berprestasi dalam bidang apapun yang mereka tekuni.
SeIBa Internasional Festival 2024 yang diselenggarakan oleh UIN Imam Bonjol Padang ini diikuti oleh berbagai peserta dari negara-negara ASEAN antara lain Malaysia, Filipina, Vietnam, Thailand, dan Kamboja. Ajang ini menjadi wadah bagi para peserta untuk menunjukkan bakat dan kemampuan mereka di berbagai bidang seni, agama, dan budaya. Dengan keberhasilan Muhammad Ihsan Al-Fikri dan Juliana Paelori, Desa Pemusiran kembali mencatatkan prestasi di tingkat internasional. Keberhasilan ini juga memberikan motivasi dan harapan bagi warga desa dan institusi-institusi terkait untuk terus mendukung talenta-talenta muda desa yang memiliki potensi besar.
Masyarakat Desa Pemusiran dan keluarga kedua pemenang sangat berbangga dengan pencapaian ini. Kepala Desa Pemusiran, Anwar, mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas keberhasilan kedua anak muda desa tersebut. "Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi anak-anak muda Desa Pemusiran lainnya untuk terus berusaha dan berprestasi, serta membawa nama baik desa di kancah nasional dan internasional," ujarnya.
Keberhasilan Ihsan dan Juliana di SeIBa Internasional Festival 2024 adalah bukti nyata bahwa bakat-bakat dari desa memiliki potensi untuk bersaing di tingkat global jika didukung dengan semangat, dedikasi, dan kerja keras.
